ANALISISPENGARUH EKSPOR DAN KONSUMSI BATUBARA TERHADAP PERTUMBUHAN EKONOMI INDONESIA Analysis of Coal Export and Coal Consumption Effects on Economic Growth in Indonesia ARIF SETIAWAN, ARYO P. WIBOWO dan FADHILA A. ROSYID Program Studi Rekayasa Pertambangan-Institut Teknologi Bandung Jalan Ganesha 10 Bandung 40132 e-mail: arif_bsp@yahoo.com ekonomitidak langsung dari kegiatan pertambangan batubara adalah sebesar Rp. pada tahun 2013. Desa yang memperoleh dampak ekonomi tidak langsung tertinggi adalah Desa Sumber Batu, sedangkan desa yang memperoleh dampak ekonomi terendah adalah Desa Pucok Reudep. Dampak ekonomi lanjut dari kegiatan pertambangan disimpulkanbahwa kegiatan advokasi, komunikasi dan mobilisasi sosial merupakan hal yang saling berkaitan. Advokasi merupakan sebuah pendekatan mengamankan kebutuhan sumber daya ekonomi dan perubahan kebijakan, dengan mempengaruhi stakeholders, swasta, elemen masyarakat termasuk media. Semantara itu, komunikasi pengaruhekowisata berbasis masyarakat terhadap perubahan kondisi ekologi, sosial dan ekonomi di kampung batusuhunan, sukabu available from CC BY-SA: Persepsimasyarakat pada Desa Sijantang Koto, Batu Tanjung dan Tumpuk terhadap kondisi sosial ekonomi masyarakat dilihat dari penyerapan tenaga kerja yang dilakukan oleh perusahaan tambang adanya kegiatan pertambangan tidak terlalu berpengaruh. Sebesar 36,4% masyarakat HasilPenelitian ini current ratio dengan t hitung -1.744991 < t table 2.011 dan prob. 0,0880 tidak berpengaruh terhadap return on equity, debt to equity ratio dengan t hitung 1.000751 < t table 2
\n batu bara tidak mempunyai pengaruh terhadap kegiatan ekonomi masyarakat alasan

Tingginyakebutuhan masyarakat terhadap material bangunan berupa batu sungai dan pasir membuat para pengusaha tambang diwilayah Curup terus menggali potensi sumber daya alam yang ada.Bahkan tidak sedikit pelaku usaha tambang yang menggeruk pasir dan batuan dari lokasi-lokasi tambang yang tidak berizin/ilegal.Tambang-tambang pasir tersebut selain

1Meningkatnya tingkat kesejahteraan penduduk pada setiap negara. 2.beralihnya gaya hidup penduduk dunia menjadi lebih produktif. 3.meningkatnya pencemaran di berbagai negara. 4.meningkatnya konsumsi masyarakat terhadap energi yang lebih efisien. 5.tumbuhnya energi terbarukan bersaing untuk memenuhi permintaan dunia. 13. Secara umum t erdapat lingkup kegiatan penting dalam pengelolaan lingkungan. pertambangan, yaitu: 1. pengelolaan dan pemantauan kualitas air, 2. pengelolaan dan pemantauan kualitas udara, 3 .
  • h0sf3pf9zo.pages.dev/485
  • h0sf3pf9zo.pages.dev/328
  • h0sf3pf9zo.pages.dev/499
  • h0sf3pf9zo.pages.dev/366
  • h0sf3pf9zo.pages.dev/298
  • h0sf3pf9zo.pages.dev/98
  • h0sf3pf9zo.pages.dev/372
  • h0sf3pf9zo.pages.dev/289
  • batu bara tidak mempunyai pengaruh terhadap kegiatan ekonomi masyarakat alasan